Alasan Pentingnya Konservasi Hutan

Alasan Pentingnya Konservasi Hutan

Jika Anda pernah berjalan-jalan di hutan, Anda tahu betapa berharganya pengalaman itu. Bayangkan Anda sedang berada di hutan sekarang. Dapatkah Anda mendengar angin bertiup melalui dedaunan dan nyanyian burung? Hutan memainkan peran simbolis dalam banyak cerita tertua umat manusia. Mereka sering menjadi tempat transformasi, misteri, dan bahkan bahaya. Dalam cerita rakyat, pohon dapat menjalani kehidupannya sendiri, menyediakan hubungan antara alam fisik dan spiritual. Tragisnya, hutan dunia menghadapi banyak ancaman seperti deforestasi dan perubahan iklim akibat ulah manusia. Mengapa konservasi hutan begitu penting?

# 1. Hutan menciptakan oksigen

Pohon adalah mesin daur ulang alam. Mereka mengambil karbon dioksida dan mengubahnya menjadi oksigen. Rata-rata, dua pohon dewasa menghasilkan cukup oksigen untuk satu keluarga dengan empat orang setiap tahun. Jika kita tidak melindungi hutan kita, kita membahayakan hidup kita sendiri dan kehidupan segala sesuatu yang membutuhkan oksigen untuk bertahan hidup. Dengan sendirinya, hutan hujan Amazon bertanggung jawab atas sekitar 6% oksigen yang dibuat oleh organisme fotosintetik.

# 2. Hutan menyaring udara dan mengurangi polusi

Hutan menyaring udara dan mengurangi polusi

Pohon tidak hanya menghasilkan oksigen dari karbon dioksida, tapi juga merupakan filter alami. pohon berfungsi untuk menghilangkan polutan udara seperti karbon monoksida, nitrogen dioksida, dan sulfur dioksida. Menggunakan “stomata”, yang pada dasarnya adalah pori-pori, pohon menyerap semua jenis gas dan partikel, menyaringnya dari udara. Konservasi hutan dapat memainkan peran penting dalam mengurangi polusi udara di seluruh dunia.

# 3. Hutan menyediakan ketahanan pangan

Selain kacang-kacangan, beri, buah-buahan, jamur, dan biji-bijian yang dimakan manusia, hutan mendukung berbagai macam kehidupan hewan yang juga kita andalkan untuk makanan. Tanpa hutan, hewan-hewan ini akan mati, meninggalkan kita dengan pilihan yang sangat terbatas. Sudah ada orang di dunia yang bergumul dengan kerawanan pangan karena deforestasi.

# 4. Hutan membantu mengurangi perubahan iklim

Karbon dioksida adalah salah satu gas rumah kaca yang mendorong perubahan iklim. Pohon mengurangi jumlah yang dilepaskan ke atmosfer. Hasilnya, hutan mendinginkan lingkungan di sekitarnya. Di kota cenderung lebih panas, ruang hijau dapat membantu mengurangi panas. Jika sistem alami seperti hutan dilindungi dan direstorasi, maka sistem tersebut dapat membantu dunia lebih dekat untuk memenuhi tujuan mitigasi perubahan iklim kita pada tahun 2030. Di sisi lain, menghancurkan hutan menyumbang 15% dari semua emisi rumah kaca.

# 5. Hutan adalah bagian penting dari siklus air

Hutan adalah bagian penting dari siklus air

Dengan akarnya, pohon menarik air dari bumi dan melepaskannya kembali ke atmosfer. Terutama hutan yang luas menciptakan iklimnya sendiri dan dapat memicu curah hujan. Ini terutama penting di daerah yang rawan kekeringan. DAS hutan juga menyediakan air minum bersih, bertindak sebagai sistem pengumpulan, filtrasi, dan penyimpanan air alami.

# 6. Hutan melindungi tanaman dari angin

Angin adalah kekuatan yang sangat kuat. Angin yang sangat kencang dapat merusak tanaman, sementara angin yang konstan menyebabkan tanaman kehilangan lebih banyak air karena penguapan. Pohon dapat menghalangi angin yang berbahaya ini dan melindungi tanaman yang berharga.

# 7. Hutan mencegah erosi tanah

Erosi tanah memiliki konsekuensi yang berbahaya. Ini menyebabkan hilangnya tanah subur, menyebabkan peningkatan polusi di sungai dan sungai, serta merugikan populasi hewan. Banjir, badai debu, dan tanah longsor juga sering terjadi di daerah dengan erosi tanah yang tinggi. Pohon mengurangi erosi tanah dengan menambatkan tanah dengan akarnya. Daun dan dahan yang jatuh dari pohon juga membantu mencegah hujan membasuh tanah.

# 8. Hutan menyediakan obat

Sepanjang sejarah, masyarakat telah mengetahui bahwa hutan memiliki kekuatan penyembuhan. Ada beberapa jenis pohon yang terkenal dengan khasiat obatnya, seperti pohon kelor. Ekstrak telah menunjukkan sifat antibiotik dan antibakteri. Senyawa dalam bentuk asli aspirin berasal dari sebatang pohon, sedangkan dua obat kemoterapi berbahan kimia yang diekstrak dari pohon yew pasifik. Ada banyak contoh pohon yang menciptakan atau menginspirasi pengembangan obat.

# 9. Mendukung keanekaragaman hayati

Mendukung keanekaragaman hayati

Perlu diketahui bahwa Keanekaragaman hayati sangat penting sekali untuk planet kita. Ketika spesies terancam dan punah, hal itu mengganggu ekosistem. Ini memicu reaksi berantai yang membuat hidup jauh lebih sulit bagi setiap makhluk hidup, termasuk manusia. Hutan menyediakan lingkungan yang sempurna untuk berbagai macam makhluk. Para ahli memperkirakan bahwa antara 3-50 juta spesies menjadikan hutan hujan tropis sebagai rumah mereka. Dari total keanekaragaman hayati darat dunia, hutan mengandung 80%.

Baca juga : 5 Cara Melestarikan Hutan

# 10. Orang bergantung pada hutan

Lebih dari 1,5 miliar orang bergantung pada sumber daya hutan untuk mata pencaharian mereka. Sumber daya ini menyediakan makanan, bahan bakar, obat-obatan, tempat berteduh, dan banyak lagi. Hutan juga penting sebagai rencana cadangan saat tanaman tidak tumbuh dengan baik. Menurut Dana Margasatwa Dunia, 300 ratus juta orang hidup di hutan. Jika hutan ini hilang, maka kemiskinan akan meroket dan menciptakan jutaan pengungsi.