Hutan menutupi 30 persen daratan di Bumi, lebih dari total luas gabungan Amerika Serikat, Kanada dan Rusia. Pepohonan di hutan ini sangat penting bagi keberadaan kita, tetapi kita sering menganggapnya biasa. Sebelum kami membahas lebih lanjut, jika anda ingin daftar maxbet untuk bermain taruhan online silahkan langsung klik disini.
Namun, kita tidak boleh melakukannya karena hutan kita menghilang. Lebih dari 502.000 mil persegi lahan hutan ditebang di seluruh dunia antara tahun 1990 dan 2016, dan sekitar 17 persen hutan hujan di Amazon telah dihancurkan dalam 50 tahun terakhir.
Saat ini, 12 persen dari Illinois tertutup hutan, dengan total sekitar 4,4 juta hektar. Namun, sebelum Illinois dihuni oleh orang Eropa, negara bagian itu diselimuti oleh 13,8 juta hektar hutan, yang merupakan 40 persen dari luas daratan negara bagian, menurut University of Illinois Extension. Hutan-hutan di masa lalu telah berubah menjadi kota-kota besar dan kecil, lahan pertanian dan ruang industri.
Apa yang tersisa dari hutan kita sangat membantu umat manusia, tetapi sebagian besar bersifat pasif dan tidak selalu diperhatikan atau dihargai. Berikut 10 alasan mengapresiasi hutan yang menyelimuti Bumi.
MEREKA MEMBERSIHKAN UDARA
Pepohonan di hutan kita adalah penjernih udara alam. Pohon menyerap banyak polutan, termasuk karbon dioksida, nitrogen dioksida, dan sulfur dioksida. Faktanya, pohon dewasa dapat menghilangkan 48 pon karbon dioksida dari udara setiap tahun.
Kemampuan pohon untuk membersihkan udara memiliki pengaruh yang dapat diukur terhadap kesehatan manusia. Di daerah perkotaan Amerika Serikat, kemampuan memurnikan pohon dapat menghemat $ 6,8 miliar setahun untuk biaya perawatan kesehatan.
MEREKA WARNA DUNIA KAMI SEPANJANG TAHUN
Saat ini, hutan kita hidup dengan warna. Nuansa kuning, oranye, merah, ungu dan coklat secara bertahap menggantikan selimut hijau subur yang meletus saat musim semi berganti dengan musim panas. Bahkan palet warna hutan yang lebih tenang di musim dingin adalah pengingat musim dan apa yang akan datang. Tidak peduli musimnya, hutan kita dipenuhi dengan warna.
MEREKA ADALAH PERJANJIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI
Lebih dari 80 persen spesies yang hidup di darat di Bumi menyebut hutan sebagai rumah. Itu berarti lebih dari 5 juta spesies terestrial bergantung pada hutan untuk bertahan hidup dan berkembang.
Di Illinois, 82,5 persen mamalia, 62,8 persen burung, dan 79,7 persen reptil dan amfibi bergantung pada habitat hutan untuk semua atau sebagian siklus hidupnya. Dan itu hanyalah puncak gunung es pepatah. Ribuan invertebrata dan spesies tumbuhan, termasuk lumut, lumut, jamur, dan bahkan bunga liar, hidup di hutan di seluruh negara bagian kita.
MEREKA MEMBANTU KAMI BERNAPAS
Pepohonan di hutan kita tidak hanya menyerap karbon dioksida berbahaya dan polutan lainnya, mereka juga memompa keluar oksigen yang kita andalkan untuk bernapas. Hanya satu pohon berdaun besar yang dapat menyediakan oksigen untuk empat orang sehari. Hutan hujan Amazon sendiri menghasilkan lebih dari 20 persen oksigen bumi.
MEREKA MENYEDIAKAN SHADE DAN SHELTER
Jika Anda pernah beristirahat dari matahari di bawah kanopi pohon rindang, Anda tahu betapa restoratifnya itu. Keteduhan yang disediakan oleh pepohonan dan hutan dapat mendinginkan suhu udara sebanyak 20 derajat hingga 45 derajat Fahrenheit dibandingkan dengan daerah tanpa naungan. Bahkan penguapan air dari pohon dapat memberikan efek pendinginan.
Pohon juga menjadi tempat berlindung bagi semua jenis satwa liar, mulai dari hewan yang bersembunyi di lubang di batang pohon hingga yang berlarian di atas pohon untuk melarikan diri dari perburuan. Banyak hewan menggunakan pohon untuk tempat berlindung permanen dan sementara, termasuk orang yang merunduk di bawah pohon terdekat untuk menghindari hujan lebat.
Info lainnya : Alasan Pentingnya Konservasi HutanÂ
MEREKA MEMBERI KAMI AIR
Lebih dari separuh air minum di Amerika Serikat berasal dari hutan kita. Statistik yang mengejutkan ini masuk akal jika Anda memikirkannya. Pohon dan akarnya bekerja sebagai spons, menyerap curah hujan dan kemudian secara bertahap melepaskannya ke sungai dan sungai. Pohon juga mengambil air melalui akarnya yang bergerak ke atas sampai ke daun. Selama fotosintesis, daun kemudian melepaskan uap air dan oksigen ke atmosfer.
Hutan juga menjaga air kita lebih bersih. Semakin banyak lahan berhutan di DAS, semakin rendah biaya untuk mengolah air agar aman bagi manusia.